Kabar Mu Tiongkok
Temukan Kami di Sosial Media :
  • Beranda
  • Berita
  • Wawasan
  • Risalah Netizen
    • Refleksi Netizen
    • Reportase Netizen
    • Opini Netizen
    • Romadhan di Tiongkok
    • GongXi-Tiongkok
  • Aktivitas
    • School Of Journalism
    • Agenda
    • Lomba Foto >
      • form-lomba-foto
      • Poling Lomba Foto
    • Polling Puisi Favorite >
      • Puisi Favorite 2018
    • Polling
    • Lomba Ramadhan >
      • Pemenang Lomba
      • Polling Video-Favorite
  • Tamadun
    • Karya Fiksi
    • Galeri Foto
    • Karya Video
    • Karya Puisi
    • Kantin Kartini
  • Kontak Kami
  • Organisasi
  • Muhibah Ukuwah
    • NANJING >
      • Poling Lomba Foto Nanjing
      • Foto Ukuwah Nanjing
    • HANGZHOU >
      • Pooling Lomba Foto Hangzhou
      • Foto Ukhuwah Hangzhou
    • SHANGHAI >
      • Foto Ukhuwah Shanghai
  • Tiongkonomi
  • Kemitraan
    • UHAMKA - Pengantar TI
    • UHAMKA - Etika Profesi
    • UHAMKA - Digital Sistem
    • UHAMKA - Praktikum Digital

Makna “Abab” dan Hikmah Puasa

13/5/2019

0 Comments

 
Picture
Suasana Saat Ustadz Taufiq Berceramah
(Firmansyah/PCIMT /LPB/ BUCT)
Picture
KABARMUTIONGKOK.ORG. Beijing, 11/05/19. Disela-sela ceramahnya Ustadz Taufiq yang membahas tentang keistimewaan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan di Aula KBRI Beijing, beliau mengeluarkan Bahasa Portugal yaitu “ABAB”. Pada awalnya Ustadz Taufiq menyampaikan bahwa “amal ibadah di bulan suci Ramadhan khususnya puasa menyimpan banyak sekali hikmah untuk kita semua karena ibadah puasa ini merupakan amal ibadah yang spesial untuk kita semua dan ganjaran pahalanya dilipat gandakan”.

Beliau menjelaskan keistimewaan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan dalam
Hadits Qudsi yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW yang berbunyi:
قَالَ الله ُعَزَّ وَجَلَّ : كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ لَهُ إِلَّا الصِّيَامَ، فَإِنَّهُ لِيْ وَأَنَا أَجْزِيْ بِهِ yang artinya: Allâh Azza wa Jalla berfirman, Semua amal perbuatan anak Adam untuk dirinya kecuali puasa. Sesungguhnya puasa itu untuk-Ku dan Aku-lah yang akan membalasnya. Jadi kualitas puasa antara kita dengan yang lain itu tidak ada yang tahu ganjaran pahalanya kecuali Allah SWT, yang pasti ganjarannya berbeda dengan bagaimana kita mengisi waktu selama kita berpuasa. Dalam lanjutan haditsnya, Ustadz Taufiq menerangkan bahwa “وَالصِّيَامُ جُنَّةٌ” yang artinya Puasa adalah tameng atau perisai diri. “Ini berarti puasa itu sesungguhnya merupakan alat yang dijadikan oleh Allah SWT kepada kita untuk dapat menahan diri, masing-masing dari kita sudah mendapatkan tameng atau perisai diri tinggal seberapa kuat pertahanan yang kita miliki”, ujarnya.

Baca juga: Ustadz Kelahiran Portugal-Indonesia Siap Kawal Ramadhan Selama 30 Hari

​Ustadz Taufiq
 mengatakan bentuk tameng atau perisai diri itu dalam hadits ini yaitu yang berbunyi
وَإِذَا كَانَ يَوْمُ صَوْمِ أَحَدِكُمْ فَلَا يَرْفُثْ، وَلَا يَصْخَبْ، فَإِنْ سَابَّهُ أَحَدٌ أَوْ قَاتَلَهُ فَلْيَقُلْ: إِنِّي امْرُؤٌ صَائِمٌ.  yang artinya: Apabila seseorang diantara kamu berpuasa, janganlah berkata jorok/kotor dan berteriak-teriak/kasar. Apabila ada orang yang mencaci makinya atau mengajak bertengkar, katakanlah, ‘Sesungguhnya aku sedang berpuasa’. “kita ini umat sesama muslim tidak boleh berlanjut dengan hal-hal yang tidak boleh kita larut dalam pertentangan hal-hal yang bersifat bukan prinsip kalau sifatnya yang bersifat furu’iyah kita bias berbeda pendapat jangan terlalu diumbar perbedaan itu kemudian kita saling gontok-gontokkan satu sama lain,” tutur beliau.

Picture
​Suasana Saat Shalat Tarawih di Aula KBRI Beijing
(Firmansyah/PCIMT/LPB/BUCT)
Kemudian beliau melanjutkan haditsnya yang berbunyi لَخُلُوْفُ فَمِ الصَّائِمِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللهِ مِنْ رِيْحِ الْمِسْكِ yang artinya: Sesungguhnya bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah daripada aroma minyak misk/kesturi. Dalam menerangkan penggalan hadits inilah beliau mengeluarkan Bahasa Portugal-Indonesia “ABAB” yaitu orang yang membuka mulut dan mengeluarkan bau kurang sedap di siang hari, dalam bahasa Indonesia abab adalah bau mulut, sembari disambut dengan tawa jama’ah shalat. “Ada keindahan tersendiri yang bahwa menurut allah swt yang dzahir tidak selalu mencerminkan yang batil, justru bau yang tidak sedap yang muncul dari puasa kita itu yang menurut Allah SWT sesungguhnya lebih wangi walaupun jangan diumbar”, terangnya.

Baca juga : Menyapa Ramadhan di Beijing
Kemudian Ustadz Taufiq menutup ceramahnya dengan melanjutkan penggalan terakhir dari hadits tersebut yang berbunyi لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ يَفْرَحُهُمَا: إِذَا أَفْطَرَ فَرِحَ، وَإِذَا لَقِيَ رَبَّهُ فَرِحَ صَوْمِهِ yang artinya: Bagi orang yang berpuasa ada dua kegembiraan, yaitu kegembiraan ketika berbuka puasa dan kegembiraan ketika bertemu dengan Allah SWT di hari kiamat nanti. Seusai ceramah, Ustadz Taufiq memimpin shalat isya dan shalat sunnah tarawih serta witir. Betapa agungnya hadits ini karena di dalamnya dijelaskan secara umum dan disebutkan puasa secara khusus, keutamaannya dan pahal yang diperoleh segera maupun yang akan mendatang. Semoga kita semua mendapatkan keistimewaan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan ini agar kita menjadi orang yang semakin bertaqwa kepada Allah SWT dan mendapatkan kebahagiaan di dunia maupun di akhirat.

​
Billahi Fi Sabililhaq Fastabiqul Khaerat.

Picture
Pewarta: M. Firmansyah/PCIMT-Regional Beijing/LPB/BUCT
0 Comments



Leave a Reply.

    Picture

    Berita

    Memuat berbagai berita penting dalam kategori : Berita Nasional, Berita Internasional, Serambi Tiongkok

    Archives

    January 2021
    December 2020
    November 2020
    October 2020
    August 2020
    January 2020
    December 2019
    November 2019
    October 2019
    September 2019
    July 2019
    June 2019
    May 2019
    April 2019
    December 2018
    November 2018
    October 2018
    September 2018
    May 2018
    December 2017
    June 2017
    May 2017
    April 2017

    Categories

    All
    Berita Nasional
    Islam Tiongkok
    Muhammadiyah Beijing
    Muhammadiyah China
    Muhammadiyah Nanjing
    Muhammadiyah Shanghai
    Muhammadiyah Tiongkok
    Muhammadiyah Wuhan
    PCIMT Beijing
    PCIM Tiongkok
    PCIMT Shanghai
    PCIMT Wuhan
    PPI Tiongkok
    PRIM Nanjing
    Serambi Tiongkok

    RSS Feed

    Bekerjasama Dengan BPTI UHAMKA

BERANDA
BERITA     
WAWASAN
  

REPORTASE NETIZEN
​OPINI NETIZEN
AGENDA
GALERI
POLING ARTIKEL FAVORITE
Flag Counter
Picture
​

PCIM TIONGKOK
kabarmutiongkok.org
Di Dukung Oleh BPTI UHAMKA