Sebagian umat muslim tidak ingin melewatkan hari pertama puasa di bulan suci Ramadhan untuk dapat berkumpul dan berbuka puasa dengan orang tua serta keluarga mereka. Bagi kami, umat muslim yang ada di Beijing tak ingin pula melewatkan hari pertama ibadah puasa di bulan suci Ramadhan ini dengan berkumpul dan berbuka puasa, serta menjalankan shalat wajib dan shalat sunnah tarawih berjamaah di Aula KBRI Beijing.
Hidangan pembuka puasa yang disajikan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia membuat kami serasa berada di Tanah Air dengan menu kolak serta lontong sayur yang lengkap.
(PCIMT/LPB/Firmansyah)
Selanjutnya, ceramah pada awal buka puasa ini terasa special karena diisi oleh Wartawan Senior ANTARA Bapak M. Irfan Ilmie. Dalam ceramahnya ada hal yang menarik dan memotivasi kita untuk menjalani ibadah Puasa di bulan suci Ramadhan.
Ada beberapa fatwa yang ditulis oleh ulama baik salaf maupun khalaf, secara garis besar ada 3 (tiga) hikmah dari puasa, yaitu: Hikmah pertama yaitu hikmah jasmaniah, Nabi Muhammad bersabda “Puasalah kalian semua insyaallah tubuh kalian akan sehat”.
Lambung kita diibaratkan bagaikan sebuah mesin yang perlu di service atau perbaiki secara berkala begitu pula dengan lambung kita yang terus digunakan selama 11 bulan untuk makan dan minum apa yang kita inginkan tanpa henti, maka dari itu di bulan Ramadhan ini lambung kita diistirahatkan dahulu untuk tidak dipaksakan makan dan minum yang berlebihan.
(LPB)
Hikmah yang ketiga adalah hikmah Ruhiyah, jadikanlah puasa di bulan suci Ramadhan ini sebagai salah satu bentuk pengikatan batin antara kita semua. “Sebagai contoh membantu sesama saat sedang mengalami musibah”. Tutupnya.
(PCIMT/LPB/Firmansyah)
Semoga kita tetap diberikan kekuatan serta kesabaran untuk dapat istiqomah dalam menjalani ibadah puasa dan mendapatkan hikmah di bulan suci Ramadhan.
Billahi fisabililhaq fastabiqul khairat
Editor : Faqih Ma’arif
COPYRIGHT © PCIMT REGIONAL BEIJING 2019